Jumat, 15 Februari 2008

Difficult Choice.....

Ketika kita akan memilih beberapa pilihan diantara banyak nya pilihan, disitulah kita mulai pusing dan bingung yang mana yang harus kita dahulukan atau yang mana yang harus kita perioritaskan.
Apalagi di dalam suatu kasus, yang memang harus ditolong dan jitu sangat penting dan menentukan tentang suatu kehidupan. Kita bagaikan buah simalakama, yang mana kalo kita hanya harus memilih satu pilihan yang memang kita sendiri tidak tau siapa sebenarnya yang harus kita dahulukan atau selamatkan terlebih dahulu. Banyak kasus seperti ini yang mungkin anda sendiri pernah menemui di dalam kehidupan anda, yang membuat anda sendiri tidak dapat melakukan atau memilih pilihan tersebut, yang dalam artian yang ini salah, dan yang itu tidak benar. Apa yang anda perhatikan ketika anda akan memilih begitu banyak pilihan diantara beberapa pilihan? apa yang harus anda perhatikan ketika anda akan memilih beberapa pilihan yang membuat anda sendiri bingung untuk memilih yang mana yang harus anda pilih? Terus apakah pilihan anda itu merupakan pilihan yang terbaik diantara beberapa pilihan? Setelah anda memilih, terus ternyata apa yang anda pilih itu salah, apakah anda akan mengulang momen yang membuat anda pusing untuk memilih?tentu tidak.
Jadi setiap keputusan yang anda ambil, adalah keputusan yang harus anda pertanggung jawabkan dan siap untuk menerima dengan ikhlas dan lapang.

1 komentar:

Author mengatakan...

setuju..

ada pertanyaan yg sama ttg masalah menetapkan keputusan di kepala saya kmrn. di satu sisi, keputusan akan berakibat ke beberapa orang, jadi harus seadil2nya. di sisi lain, juga harus ada sinkronisasi sama hati. tips2 dari orang2 tua, yg menyarankan untuk memperbanyak qilamulail dan istikharah lalu dengan sendirinya ada jawaban di hati, tetap membuat binun. soalnya niat untuk menjalankan kedua hal itu lebih besar drpd hanya utk mengambil keputusan satu itu.

pada intinya, keputusan yg saya ucapkan bbrp hari kemarin adalah salah satu takdir yang sudah ditetapkan (merujuk ke postinganmu sebelumnya). bersifat baik dan tidaknya, tergantung dr saya menyikapinya. insya Allah ikhlas dengan sgl konsekuensi2nya.

btw, postingan yang menarik! ^_^